Berikan Suara Anda Kepada Dunia

....

Tuesday, August 21, 2007

TNT (Trinitrotoluene) dan Tanaman Tembakau Hasil Rekayasa Genetika

Tembakau memang tidak baik untuk kesehatan, namun hasil dari sebuah penelitian menunjukkan bahwa tanaman tembakau hasil rekayasa genetika ternyata mampu memperbaiki kondisi tanah yang tercemar TNT atau trinitrotoluene. TNT adalah bahan peledak yang umum digunakan dalam dunia militer.

Kontaminasi tanah oleh TNT adalah merupakan masalah lingkungan terbesar yang dialami oleh negara-negara yang terlibat dalam Perang Dunia II, daerah latihan militer dan area di mana pabrik peledak berdiri. Selain berbahaya, TNT juga bersifat racun dan dapat mengganggu kesehatan manusia.

Para peneliti telah mengetahui bahwa bakteri tertentu mampu memetabolisme TNT dan mengubahnya menjadi senyawa yang tidak beracun. Namun, bakteri yang terdapat di alam sangat terbatas untuk dapat menguraikan TNT dalam tanah.

Kemudian para peneliti memasukan enzim bakteri tertentu ke dalam tanaman tembakau, yang dapat menguraikan TNT. Ternyata setelah dicoba ditanam di tanah yang terkontaminasi dengan TNT bersama-sama dengan tanaman tembakau tanpa rekayasa, hasilnya menunjukkan bahwa tanaman tembakau hasil rekayasa genetika mampu menurunkan kandungan TNT dalam tanah secara signifikan.

Selain itu, para peneliti juga menyimpulkan bahwa tanaman hasil rekayasa genetika mampu membersihkan sumber kontaminan lain, selain TNT.

Waspadai Produk Pemutih Gigi Yang Mengandung Hidrogen Peroksida

Kasus pasta gigi yang mengandung formalin (formaldehyde) sedang marak akhir-akhir ini. Karena formalin, senyawa kimia beracun, diketahui dapat menyebabkan timbulnya penyakit kanker.

Selain kasus formalin, patut untuk diwaspadai pula produk pemutih gigi (tooth whitening) yang mengandung hidrogen peroksida atau H2O2 di atas ambang batas yang diijinkan. Kandungan hidrogen peroksida di atas ambang aman dapat beresiko menyebabkan penyakit pada mulut, gigi yang sensitif dan iritasi pada mulut.

Baru-baru ini Trading Standards Institute (TSI) Inggris memperingatkan kepada para pemakai pemutih gigi terkait hasil temuan mereka yang dirilis pula oleh www.cosmeticdesign-europe.com. Hasil temuan TSI menunjukkan bahwa dari 20 sampel produk pemutih gigi yang diteliti, 14 diantaranya mengandung hidrogen peroksida di atas batas aman, yaitu 0.1%.

Kandungan hidrogen peroksida dalam ke-14 produk pemutih gigi tersebut berkisar antara 0.24~23.8% atau antara 2~230 kali di atas batas aman.

Kandungan Anti Oksidan Dalam Tomat Organik

Sebuah penelitian yang telah berlangsung selama 10 tahun, menemukan sebuah fakta bahwa kandungan flavonoids – sejenis anti oksidan - dalam tomat organik 2 kali lipat lebih tinggi dibandingkan dengan tomat hasil pertanian konvensional.

Para peneliti, seperti teruangkap dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry, mengungkapkan bahwa kandungan nitrogen dalam tanah kemungkinan menjadi penyebabnya.

Hal senada juga terungkap dalam New Scientist Magazine, dimana pembentukan flavonoids didasarkan pada mekanisme pertahanan dari tanaman, karena adanya defisiensi nutrisi tanah, seperti kekurangan nitrogen dalam tanah.

Pemberian pupuk nitrogen konvensional menjadikan kelebihan suplai nitrogen ke dalam tanah, yang mengakibatkan tertahannya pembentukan flavonoids.

Flavonoids, sebagai anti oksidan telah terbukti mampu menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan resiko terkena penyakit hati dan stroke.

Monday, August 20, 2007

I cried for my brother six times

Aku dilahirkan di sebuah dusun
pegunungan yang sangat
terpencil. Hari demi hari, orang tuaku
membajak tanah
kering kuning,dan punggung mereka
menghadap ke langit.
Aku mempunyai seorang adik, tiga tahun
lebih muda
dariku. Suatu ketika, untuk membeli
sebuah sapu tangan yang
mana semua gadis di sekelilingku
kelihatannya
membawanya,Aku mencuri lima puluh sen
dari laci ayahku.
Ayah segera menyadarinya.
Beliau membuat adikku dan aku berlutut
di depan tembok,
dengan sebuah tongkat bambu di tangannya.
"Siapa yang mencuri uang itu?" Beliau
bertanya.
Aku terpaku, terlalu takut untuk berbicara.
Ayah tidak mendengar siapa pun mengaku, jadi
Beliau mengatakan, "Baiklah, kalau
begitu, kalian
berdua layak dipukul!"
Dia mengangkat tongkat bambu itu
tingi-tinggi.
Tiba-tiba, adikku mencengkeram tangannya dan
berkata, "Ayah, aku yang melakukannya!"

Tongkat panjang itu menghantam punggung
adikku
bertubi-tubi. Ayah begitu marahnya
sehingga ia
terus menerus mencambukinya sampai
Beliau kehabisan nafas.
Sesudahnya, Beliau duduk di atas ranjang
batu
bata kami dan memarahi, "Kamu sudah
belajar mencuri
dari rumah sekarang, hal memalukan apa
lagi yang akan kamu
lakukan di masa mendatang?
Kamu layak dipukul sampai mati! Kamu
pencuri tidak
tahu malu!"

Malam itu, ibu dan aku memeluk adikku
dalam pelukan
kami. Tubuhnya penuh dengan luka, tetapi
ia tidak
menitikkan air mata setetes pun. Di
pertengahan malam itu, saya
tiba-tiba mulai menangis meraung-raung.
Adikku menutup mulutku dengan tangan
kecilnya dan
berkata, "Kak, jangan menangis lagi
sekarang. Semuanya
sudah terjadi."

Aku masih selalu membenci diriku karena
tidak memiliki
cukup keberanian untuk maju mengaku.
Bertahun-tahun
telah lewat,tapi insiden tersebut masih
kelihatan seperti baru kemarin.
Aku tidak pernah akan lupa tampang
adikku ketika ia melindungiku.
Waktu itu, adikku berusia 8 tahun. Aku
berusia 11.

Ketika adikku berada pada tahun
terakhirnya di SMP, ia
lulus untuk masuk ke SMA di pusat
kabupaten. Pada saat
yang sama, saya diterima untuk masuk ke
sebuah universitas propinsi.
Malam itu, ayah berjongkok di halaman,
menghisap rokok
tembakaunya, bungkus demi bungkus. Saya
mendengarnya memberengut,
"Kedua anak kita memberikan hasil yang
begitu baik...hasil yang begitu
baik..."
Ibu mengusap air matanya yang mengalir
dan menghela nafas,
"Apa gunanya? Bagaimana mungkin kita
bisa membiayai keduanya sekaligus?"

Saat itu juga, adikku berjalan keluar ke
hadapan ayah
dan berkata, "Ayah, saya tidak mau
melanjutkan sekolah
lagi,telah cukup membaca banyak buku."
Ayah mengayunkan tangannya
dan memukul adikku pada wajahnya.
"Mengapa kau mempunyai
jiwa yang begitu keparat lemahnya?
Bahkan jika berarti saya mesti
mengemis di jalanan saya akan
menyekolahkan kamu berdua sampai selesai!"
Dan begitu kemudian ia mengetuk setiap
rumah di dusun itu untuk meminjam
uang.
Aku menjulurkan tanganku selembut yang
aku bisa ke muka
adikku yang membengkak, dan berkata,
"Seorang anak laki-laki harus
meneruskan sekolahnya; kalau tidak ia
tidak akan
pernah meninggalkan jurang kemiskinan ini.
" Aku, sebaliknya, telah memutuskan
untuk tidak
lagi meneruskan ke universitas.

Siapa sangka keesokan harinya, sebelum
subuh datang,
adikku meninggalkan rumah dengan
beberapa helai
pakaian lusuh dan sedikit kacang yang
sudah mengering. Dia
menyelinap ke samping ranjangku dan
meninggalkan secarik kertas di atas
bantalku: "Kak, masuk ke universitas
tidaklah mudah. Saya akan pergi mencari
kerja dan mengirimu uang."

Aku memegang kertas tersebut di atas
tempat tidurku,
dan menangis dengan air mata bercucuran
sampai suaraku
hilang. Tahun itu, adikku berusia 17
tahun. Aku 20.

Dengan uang yang ayahku pinjam dari
seluruh dusun, dan
uang yang adikku hasilkan dari
mengangkut semen pada
punggungnya di lokasi konstruksi, aku
akhirnya sampai
ke tahun ketiga (di universitas). Suatu
hari, aku sedang belajar di
kamarku, ketika teman sekamarku masuk
dan memberitahukan, "Ada seorang
penduduk dusun menunggumu di luar sana!"
Mengapa ada seorang penduduk dusun
mencariku? Aku
berjalan keluar, dan melihat adikku dari
jauh, seluruh
badannya kotor tertutup debu semen dan
pasir. Aku menanyakannya,
"Mengapa kamu tidak bilang pada teman
sekamarku kamu adalah adikku?"
Dia menjawab, tersenyum, "Lihat
bagaimana penampilanku. Apa yang
akan mereka pikir jika mereka tahu saya
adalah adikmu? Apa mereka
tidak akan menertawakanmu?" Aku merasa
terenyuh, dan air mata
memenuhi mataku. Aku menyapu debu-debu
dari adikku semuanya, dan
tersekat-sekat dalam kata-kataku, "Aku
tidak perduli omongan siapa
pun! Kamu adalah adikku apa pun juga!
Kamu adalah adikku bagaimana pun
penampilanmu..."

Dari sakunya, ia mengeluarkan sebuah
jepit rambut berbentuk kupu-kupu.
Ia memakaikannya kepadaku, dan terus
menjelaskan,
"Saya melihat semua gadis kota memakainya.
Jadi saya pikir kamu juga harus memiliki
satu."
Aku tidak dapat menahan diri lebih lama
lagi. Aku
menarik adikku ke dalam pelukanku dan
menangis dan
menangis. Tahun itu, ia berusia 20. Aku 23.

Kali pertama aku membawa pacarku ke
rumah, kaca jendela yang pecah telah
diganti,
dan kelihatan bersih di mana-mana.
Setelah pacarku pulang, aku menari
seperti gadis kecil di depan ibuku.
"Bu, ibu tidak perlu menghabiskan begitu
banyak waktu untuk membersihkan
rumah kita!"
Tetapi katanya, sambil tersenyum, "Itu
adalah adikmu yang pulang awal
untuk membersihkan rumah ini. Tidakkah
kamu melihat luka pada tangannya?
Ia terluka ketika memasang kaca jendela
baru itu.."

Aku masuk ke dalam ruangan kecil adikku.
Melihat
mukanya yang kurus, seratus jarum terasa
menusukku.
Aku mengoleskan sedikit saleb pada
lukanya dan mebalut
lukanya. "Apakah itu sakit?" Aku
menanyakannya.
"Tidak, tidak sakit. Kamu tahu, ketika
saya bekerja di
lokasi konstruksi, batu-batu berjatuhan
pada kakiku setiap waktu.
Bahkan itu tidak menghentikanku bekerja
dan..."
Ditengah kalimat itu ia berhenti.
Aku membalikkan tubuhku memunggunginya,
dan air mata
mengalir deras turun ke wajahku.
Tahun itu, adikku 23. Aku berusia 26.

Ketika aku menikah, aku tinggal di kota.
Banyak kali
suamiku dan aku mengundang orang tuaku
untuk datang
dan tinggal bersama kami, tetapi mereka
tidak pernah mau.
Mereka mengatakan, sekali meninggalkan
dusun,
mereka tidak akan tahu harus mengerjakan
apa. Adikku
tidak setuju juga, mengatakan, "Kak,
jagalah mertuamu saja.
Saya akan menjaga ibu dan ayah di sini."
Suamiku menjadi direktur pabriknya. Kami
menginginkan
adikku mendapatkan pekerjaan sebagai
manajer pada
departemen pemeliharaan. Tetapi adikku
menolak tawaran tersebut.
Ia bersikeras memulai bekerja sebagai
pekerja reparasi.

Suatu hari, adikku diatas sebuah tangga
untuk
memperbaiki sebuah kabel, ketika ia
mendapat sengatan
listrik, dan masuk rumah sakit. Suamiku dan
aku pergi menjenguknya. Melihat gips
putih pada
kakinya, saya menggerutu, "Mengapa kamu
menolak
menjadi manajer? Manajer tidak akan
pernah harus melakukan sesuatu yang
berbahaya seperti ini. Lihat kamu
sekarang, luka yang
begitu serius. Mengapa kamu tidak mau
mendengar kami sebelumnya?"

Dengan tampang yang serius pada
wajahnya, ia membela
keputusannya. "Pikirkan kakak ipar--ia
baru saja jadi
direktur, dan saya hampir tidak
berpendidikan. Jika saya menjadi
manajer seperti itu, berita seperti apa
yang akan dikirimkan?"

Mata suamiku dipenuhi air mata, dan
kemudian keluar
kata-kataku yang sepatah-sepatah: "Tapi
kamu kurang
pendidikan juga karena aku!" "Mengapa
membicarakan masa lalu?"
Adikku menggenggam tanganku. Tahun itu,
ia berusia 26 dan aku 29.

Adikku kemudian berusia 30 ketika ia
menikahi seorang
gadis petani dari dusun itu. Dalam acara
pernikahannya, pembawa acara
perayaan itu bertanya kepadanya, "Siapa
yang paling kamu hormati dan
kasihi?"

Tanpa bahkan berpikir ia menjawab,"Kakakku."

Ia melanjutkan dengan menceritakan
kembali sebuah
kisah yang bahkan tidak dapat kuingat.
"Ketika saya
pergi sekolah SD, ia berada pada dusun
yang berbeda. Setiap hari kakakku
dan saya berjalan selama dua jam untuk
pergi ke sekolah dan pulang ke rumah.
Suatu hari, Saya kehilangan satu dari
sarung tanganku.
Kakakku memberikan satu dari
kepunyaannya. Ia hanya memakai satu saja
dan berjalan sejauh itu.
Ketika kami tiba di rumah, tangannya
begitu gemetaran karena cuaca yang
begitu dingin sampai ia tidak dapat
memegang sumpitnya. Sejak hari itu,
saya bersumpah, selama saya masih hidup,
saya akan menjaga kakakku dan baik
kepadanya."

Tepuk tangan membanjiri ruangan itu.
Semua tamu memalingkan perhatiannya
kepadaku.

Kata-kata begitu susah kuucapkan keluar
bibirku, "Dalam hidupku, orang
yang paling aku berterima kasih adalah
adikku."
Dan dalam kesempatan yang paling
berbahagia ini, di depan kerumunan
perayaan ini, air mata bercucuran turun
dari wajahku seperti sungai.

Sumber: Diterjemahkan dari "I cried for
my brother six
times"

Sunday, August 19, 2007

Ingin Lebih Praktis? Gunakan ‘Keyboard Virtual’

Persaingan teknologi antara perusahaan-perusahaan raksasa dalam perakitan komputer praktis memang semakin ketat. Semakin mudah, efisien, dan penggunaan dimana saja, menjadi prioritas utama pengadaan benda-benda teknologi tersebut. Sebut saja seperti, laptop super mini yang bisa dibawa kemana-mana dengan ukuran wide, atau juga penggunaan komputer dalam mobil pribadi Anda. Kini, diciptakan salah satu perangkat praktis untuk pelengkap komputer, yaitu keyboard virtual agar Anda tak lagi repot membawa perangkat kumpulan tuts tersebut kemana-mana.

keyboard virtual adalah salah satu fitur untuk program komputer atau program itu sendiri yang dapat berperan virtual sebagai kontrol, dengan beberapa tombol atau tuts yang ada pada keyboard biasa.

Dalam dunia PC desktop, program windows XP, keyboard virtual atau yang disebut juga On-Screen Keyboard, bekerja secara virtual bukan hanya sebagai keyboard, melainkan juga sebagai mouse.

Untuk pengoperasian Personal Data Assistant (PDA), biasanya user atau pengguna, memasukan teks melalui pengetikan di keyboard virtual yang sudah ter-setting dalam sistem operasi PDA. Sedangkan untuk virtual keyboard dengan teknologi tinggi, pengguanaan keyboard dibuat hanya melalui cahaya yang muncul. Cahaya yang dimunculkan hanya perlu diproyeksikan pada semua permukaan datar.

Penggunaan keyboard virtual ini sangat ideal untuk digunakan di luar angkasa. Sensor akan terbaca via infra merah, sesuai dengan apa yang kita ketik pada keyboard tersebut.

Cara kerja keyboard virtual:

1. Sinar laser akan menampilkan bentuk keyboard sesuai dengan level permukaan yang dibiaskan.
2. Bias infra merah yang transparan akan diproyeksikan menjadi keyboard virtual.
3. Pengetikan yang dihasilkan melalui jari, akan menimbulkan key-stroke. Penekanan oleh jari inilah yang menyebabkan pertemuan antara pancaran dan sinar infra merah secara bersamaan, yang menghasilkan refleksi langsung ke proyektor.
4. Refleksi infra merah akan melewati penyaring infra menuju kamera.
5. Kamera lantas mengambil gambar sesuai dengan penangkapan dari infra merah.
6. Chip dari sensor akan memperbaiki letak pancaran infra merah yang rusak, kemudian menerjemahkannya dalam koordinat.
7. Karakter-karakter yang tercipta akan tampil pada layar, dengan menggunakan koordinat yang diterima secara wirelessly atau tanpa kabel.


Dimana saja dan kapan saja

Selain praktis, keyboard virtual ini bisa disambungkan dan digunakan melalui PDA, saluran telepon, laptop, pc tablet, pelengkap peralatan di luar angkasa, untuk daerah industri, dalam kendaraan, baik udara, air, maupun darat. Produk ini juga lebih steril dibandingkan penggunaan keyboard manual.

Keuntungan lainnya, keyboard jenis ini bisa digunakan oleh orang-orang yang tidak biasa menggunakan keyboard biasa karena keterbatasan psikis.

Wednesday, August 15, 2007

Flavonoid dalam jus jeruk membuat minuman tersebut menyehatkan

Menurut penelitian para ahli endokrin di University at Buffalo, jus jeruk, meskipun mengandung kalori gula tinggi, tampaknya merupakan minuman sehat buat para penderita diabetes karena adanya flavonoid. Studi ini dipublikasikan dalam jurnal Diabetes Care edisi Juni 2007.

Flavonoid menekan radikal bebas, dikenal sebagai Reactive Oxigen Species (ROS). Kelebihan radikal bebas dapat menyebabkan kerusakan komponen sel, termasuk protein, lemak dan DNA, yang berkontribusi dalam pengembangan sejumlah penyakit kronis, termasuk penyakit jantung, stroke dan diabetes.

Paresh Dandona, M.D., Ph.D, kepala Diabetes-Endocrinology Center of Western New York dan penulis senior studi menjelaskan, “Sejumlah penyakit utama berkaitan dengan stres oksidatif dan peradangan dalam dinding arteri, sehingga pencarian makanan apa yang paling sedikit menyebabkan hal ini harus dikejar. Hasil kerja kami telah menunjukkan bahwa 300 kalori glukosa yang menginduksi ROS dan respon pro inflamasi. Kami membuat hipotesis bahwa jus jeruk atau fruktosa sebanding 300 kalori akan menginduksi lebih sedikit stres oksidatif dan peradangan yang disebabkan oleh glukosa dengan jumlah kalori yang sama.

Hasil studi yang melibatkan 32 partisipan sehat antara umur 20 dan 40, dengan berat normal dan indeks massa tubuh 20-25 kg/m2. Partisipan dibagi secara acak dalam 4 kelompok yang minum glukosa, fruktosa, jus jeruk atau air dengan pemanis sakarin dalam jumlah sebanding 300 kalori.

Sampel darah puasa diambil sebelum uji dan jam ke-1, ke-2 dan ke-3 setelah periode 10 menit mengkonsumsi minuman. Hasilnya menunjukkan peningkatan ROS yang bermakna pada jam ke-2 dari sampel kelompok glukosa tapi tidak dari kelompok fruktosa, jus jeruk dan air.Dandona mengatakan bahwa kami tertipu dengan kenyataan tidak adanya peningkatan ROS atau peradangan setelah mengkonsumsi jus jeruk, walupun konsentrai glukosa sama pada setiap partisipan kelompok glukosa. Ini meningkatkan pertanyaan apakah jus bertanggung jawab dalam penekanan pembentukan ROS : flavonoid dan vitamin C atau fruktosa ?

Pengujian tambahan pada sampel menunjukkan baik fruktosa maupun vitamin C menakan radikal bebas. Namun demikian, kedua tipe flavonoid dalam jus jeruk yaitu hesperetin dan naringenin menghambat pembentukan ROS masing-masing sebesar 52% dan 77%.

Data kami relevan pada pasien diabetes, imbuh Dandona. Karena stres dari ROS dan peradangan meningkat secara bermakna di dalam populasi dan dapat berkontribusi pada pengembangan aterosklerosis. Pilihan makanan yang tidak meningkatkan atau nyatanya menurunkan stres oksidatif dan peradangan merupakan hal penting. Pencarian makanan dan diet non inflamasi yang aman harus berlanjut, khususnya sejak obesitas atau kelebihan berat badan dan diabetes tipe 2 berkaitan dengan stres oksidatif dan inflamasi.

Ketakutan bahaya wi-fi terhadap kesehatan tidak terbukti

Para ilmuwan mengatakan tidak ada bukti yang menjelaskan kaitan antara penggunaan wi-fi dan gangguan kesehatan.

Salah satu program BBC (Panorama) menemukan bahwa tingkat radiasi wi-fi di satu sekolah sampai 3 kali tingkat radiasi telepon selular. Pembacaannya 600 kali dibawah batas aman pemerintah , tapi hal ini sedang didebatkan mengenai penggunaan wi-fi.

Sir William Stewart, ketua Health Protection Agency mengungkapkan perlunya ulasan kembali mengenai wi-fi. Dia mengatakan pada Panorama ada bukti bahwa radiasi tingkat rendah dari peralatan seperti telepon seluler dan wi-fi yang dapat menyebabkan efek merugikan kesehatan. Tapi beberapa ahli dalam komunitas ilmiah tidak setuju dengan pernyataannya.

Profesor Lawrie Challis dari Nottingham University mengatakan bahwa wi-fi tampaknya tidak menimbulkan risiko apapun pada kesehatan. Dia adalah ketua komite manajemen program the Mobile Telecommunication and Health Research (MTHR). Lebih lanjut dikatakan radiasi wi-fi biasanya sangat kecil, transmiter-nya rendah energi dan jauh dari tubuh. Mereka mungkin saja dekat dengan tubuh, namun demikian, ketika laptop berada di atas pangkuan, kita harus menyarankan penggunaannya di meja daripada di pangkuan jika akan bekerja online dalam waktu lama.

Sebagai bagian penyelidikannya, Panorama mengunjungi sekolah di Norwich dengan memeriksa lebih dari 1.000 pupil dan mambandingkan kadar radiasinya dengan telepon seluler biasa. Dalam program Panorama, ditunjukkan tingginya kekuatan signal wi-fi adalah 3 kali lipat di dalam kelas sekolah dibandingkan intensitas radiasi sinar utama dari telepon selular.

Sir William merekomendasikan kepada pemerintah Inggris tahun 2002 bahwa sinyal intensitas tertinggi dari telepon tidak boleh dibuat grounding di bagian apapun di sekolah, kecuali guru dan orangtua murid menyetujuinya. Ahli fisika medis Profesor Malcolm Sperrin menjelaskan kepada BBC News bahwa fakta radiasi wi-fi di sekolah-sekolah tertentu 3 kali lipat dibandingkan telepon selular tidak relevan, kecuali ada beberapa bukti yang terkait dengan efek kesehatan.

Tipe radiasi yang dikeluarkan dari gelombang radio (wi-fi), sinar tampak, microwaves dan telepon selular dapat meningkatkan suhu jaringan pada tingkat paparan yang sangat tinggi, disebut interaksi termal, tapi tidak ada bukti bahwa tingkat rendah dapat menyebabkan kerusakan. The Health Protection Agency mengatakan bahwa duduk di dekat hotspot wi-fi selama setahun menghasilkan penerimaan yang sama dosisnya dengan gelombang radio yang dibuat oleh panggilan telepon selular selama 20 menit.

Gelombang radio dan radiasi non ioniasi lain telah menjadi bagian hidup kita selama lebih dari ratusan tahun dan jika efek yang terjadi dapat merusak dan efek lain yang tidak diinginkan mestinya sudah dicatat dan dipelajari, imbuh Profesor Sperrin. Penelitian sedang berjalan di beberapa pusat terkemuaka di banyak negara, tapi bukti menunjukkan trasnmisi wi-fi sangat rendah jauh di bawah batas yang berdampak pada manusia.

Panorama bicara pada Profesor Olle Johansson dari Karolinska Institute di Swedia, yang mengatakan bahwa dia telah merekam dampak seperti kerusakan kromosom akibat radiasi tingkat rendah. Profesor Henry lai dari Washinton State University, seperti dikutip Panorama, juga menemukan dampak kesehatan pada tingkat yang sama dengan radiasi wi-fi. Dia memperkirakan bahwa 2 sampai 3 ribu studi yang dilakukan selama lebih dari 30 tahun, ada pembagian 50-50, ½ menemukan adanya efek dan ½ lain menemukan tidak adanya efek.

Menambahkan fakta bahwa alat wi-fi bandwidth tinggi bukan isu disini. Bukan mengatakan bahwa semua radiasi elektromagnetik benar-benar tidak berbahaya, contohnya sinar matahari yang terbukti meningkatkan risiko kanker secara bermakna. Jadi bila pergi ke pantai menggunakan laptop, pastikan mendapat pelindung sinar matahari. Profesor Sperrin mengatakan, salah satu kesulitan penelitian wi-fi adalah tidak mungkin membuktikan suatu hal negatif. Tidak mungkin membuktikan bahwa sesuatu tidak punya efek. Tidak ada bukti kuat untuk membuang wi-fi sampai ada bukti ketidakamanan. Manfaat edukasi penggunaan laptop dan akses informasi jauh lebih banyak daripada ketakutan yang berlebihan tentang keamanan wi-fi. Saya lebih peduli mengenai panas yang dihasilkan laptop dan dampak yang dapat ditimbulkan pada beberapa bagian sensitif tubuh.

Bahaya ASPARTAME

Teman saya minum Ester C keluaran Holisticare & katanya di dusnya jelas-jelas tertulis pemanis buatan aspartame
Mungkin bisa di chek untuk keluaran CNI apakah mengandung aspartame juga?

Aspartame penyebab wabah pengerasan otak atau sumsum tulang Belakang dan lupus.

Hati-hati dengan produk makanan dan minuman yang mengandung Aspartame karena dapat menyebabkan pengerasan otak atau sumsum tulang Belakang
dan lupus.
Saat ini sedang ada wabah pengerasan otak atau sumsum tulang Belakang dan lupus.
Kebanyakan orang tidak mengerti mengapa wabah ini terjadi dan mereka tidak mengetahui mengapa penyakit-penyakit ini begitu merajalela. Saya akan beritahu Anda mengapa kita menghadapi masalah yang serius ini.

Saat ini banyak orang menggunakan pemanis buatan.
Mereka melakukan ini karena iklan di televisi yang memberitakan Bahwa gula itu tidak baik buat kesehatan mereka. Hal ini memang benar sekali. Gula itu merupakan racun bagi tubuh kita, akan tetapi, apa yang orang-orang gunakan sebagai pengganti gula, lebih mematikan.
Apa yang saya maksudkan di sini adalah Aspartame. Ini adalah biang wabah yang disebutkan di atas. Aspartame merupakan bahan kimia yang mengandung racun, yang Diproduksi oleh perusahaan kimia bernama Monsanto.

Aspartame telah dipasarkan ke seluruh dunia sebagai pengganti gula Dan dapat dijumpai pada semua jenis minuman ringan untuk diet, seperti Diet Coke dan Diet Pepsi.

Hal ini juga dapat dijumpai pada produk pemanis buatan seperti Nutra Sweet, Equal, dan Spoonful; dan ini banyak digunakan di produk-produk Pengganti gula.
Aspartame dipasarkan sebagai satu produk diet, tapi ini sama sekali bukanlah produk untuk diet. Kenyataannya, ini dapat menyebabkan berat tubuh bertambah karena Dapat membuat Anda kecanduan karbohidrat.

Membuat berat tubuh Anda bertambah hanyalah sebuah hal! kecil yang Dapat dilakukan oleh Aspartame. Aspartame adalah bahan kimia beracun yang dapat merubah kimiawi pada otak dan sungguh mematikan bagi orang yang menderita parkinson.

Bagi penderita diabetes, hati-hatilah bila mengkonsumsi untuk jangka Waktu lama atas produk yang mengandung Aspartame ini, karena dapat menyebabkan koma, bahkan meninggal. Bila ada produk yang mengklaim bahwa produk itu bebas gula, Anda Sudah tahu bahwa hal ini mengandung Aspartame. Jangan mengkonsumsi produk tersebut.

Salah satu minuman suplemen yang mengandung ASPARTAME adalah serbuk effervescent EXTRA JOSS !
Pada kemasan tertulis : Mengandung Aspartame 0,06%
[ADI 40 mg/kg BB]
Berdasarkan hasil survei di salah satu supermarket di Bandung, Selain EXTRA JOSS, produk-produk minuman lainnya yang juga mengandung ASPARTAME yaitu M-150, Hemaviton, Neo Hormoviton, Marimas, Hore..., Frutillo,Segar Sari,POP ICE Es Blender, Segar... Dingin, OKKY Jelly Drink, Sari Vit. C,Naturade Gold, AQUA Splash of Fruit, FORTY PLUS.
Beritahukan semua orang yang Anda kenal dan sayangi akan bahaya dari Produk yang mengandung Aspartame.

Author: Penelitian Badan POM (Pengawasan Obat & Makanan) - JKT

Tuesday, August 14, 2007

Entah Mengapa

Didalam kehampaan aku mengenangmu
dalam keramaian aku mengenangmu
disaat aku sulit kau selalu bisa meneguhkan batu karang yang hancur
kau tidak melakukan apa - apa
namun kau tetap saja menguatkan batu karang yang hancur,
entah mengapa kau begitu hebat dihatiku....

apa ini karena sesuatu yang sering dibicarakan para manusia??
apa karena aku sangat mengasihimu???
hingga disaat aku hancur, kau bisa membuat aku dapat menatap cakrawala......
hingga disaat aku berdiri kokoh diatas ombak yang menerjang aku tetap mengenal engkau.......

banyak sekali arus keras yang menghadang kisah kita, tak ingin rasanya aku berhenti berharap bahwa, Kamu adalah yang terbaik untuk diriku, dan aku adalah yang terbaik untuk dirimu................

Thursday, August 9, 2007

Cinta yang tertunda

apa arti cinta?
kenapa seseorang bisa memiliki cinta yang tulus dari dasar hatinya, walaupun orang yang dicintainya itu bisa saja tak begitu mencintai ornag yang mencintainya....

orang yang mencintainya dengan tulus akan selalu mengerti perasaan pada orang yang dicintainya, meskipun sudah ada pengorbanan yang sangat besar, tak ada rasa untuk meninggalkan orang yang dicintainya itu.... to be continue

Wednesday, August 8, 2007

Selamat Datang

Halooo kawan², disini akan banyak poling2 yang tersedia,dengan adannya poling tersebut kita bisa menilai suatu sifat atau perilaku seseorang...

disini juga bisa menjadi jendela keluar untuk melihat dunia lebih luas lagii,,,,

saran dan kritik sangat kami harapkan untuk membangun blog ini.
terimakasih